Selama 30 tahun, para dokter dan peneliti di perguruan tinggi Rumah Sakit Fakultas Teknik Haifa, Israel, telah mempelajari dampak kolesterol dalam tubuh manusia. Penumpukan kolesterol dapat mengakibatkan aterosklerosis dan penyakit jantung, penyebab utama kematian di negara Barat.
[Profesor Michael Aviram, Fakultas Studi Kedokteran, Rambam]:
“Penelitian ini untuk mengerti mekanisme yang berhubungan dengan penumpukan kolesterol di nadi jantung, hal tersebut dapat menyebabkan serangan jantung. Juga jika cabang pembuluh arteri tersumbat, akan terjadi kerusakan otak.”
Mengkonsumsi antioksidan seperti buah dan sayuran dapat mengurangi penumpukan kolesterol di dinding arteri. Lalu, buah dan sayuran seperti apa?
Profesor Aviram mengatakan, riset menemukan antioksidan yang paling efektif ditemukan pada buah delima, anggur merah, minyak zaitun dan akar manis.
[Profesor Michael Aviram, Fakultas Studi Kedokteran, Rambam]:
"Kami memilih orang-orang yang menderita penyumbatan arteri di otak dan meminta mereka untuk minum segelas jus delima setiap hari. Setelah satu tahun, tidak hanya ukuran lesi aterosklerotiknya tidak meningkat, tapi juga menurun sebesar tiga puluh persen, dan pada orang-orang yang tidak minum jus delima, justru membesar.
Anggur merah dan minyak zaitun juga berdampak sama. Pada tahun 1993, sekelompok siswa minum setengah cangkir minyak zaitun sebagai percobaan. Hasilnya, kadar kolesterol mereka menurun drastis setelah seminggu.
Profesor Aviram mengatakan, budaya kuno mengerti manfaat dari berbagai hidangan, karena buah delima, anggur merah dan minyak zaitun adalah bahan pokok dari menu tradisional hidangan Mediterania.
[Profesor Michael Aviram, Fakultas Studi Kedokteran, Rambam]:
"Rupanya orang dahulu tahu dan pengetahuan mereka muncul dari banyak pengamatan. Hari ini kita masuk ke dalam dunia mekanisme, dan memahami lebih banyak tentang mekanisme pertahanan antioksidan ini."
NTD News, Haifa, Israel.
blog.victoricohidayanto.com | source
Dapetin KEAJAIBAN dengan klik link ini: